Kelezatan masakan yang menggunakan daging sapi sangat tergantung jenis potongan daging mana yang paling cocok digunakan untuk masakan tersebut. Artinya untuk tidak setiap jenis potongan daging sapi dapat digunakan untuk menghasilkan suatu masakan yang lezat.berikut kami jelaskan manfaat dari setiap bagian potongan daging sapi.
Daging Kaki
Daging kaki disebut juga shank atau daging kisi yaitu daging yang terletak pada bagian atas kaki sapi. Teksturnya agak keras dipenuhi otot berupa serat-serat halus. Rasa daging bagian kaki lebih gurih. Biasanya digunakan sebagai bahan pembuat bakso urat, bahan pembuat kaldu dan soto.
Daging Paha Depan
Daging sapi bagian paha depan atau chuck memiliki ketebalan antara 2-3 cm, potongannya berbentuk segi empat. Teksturnya cukup lembut cocok untuk dijadikan adonan bakso dan aneka hidangan seperti rendang, sup atau soto.
Daging Paha Belakang
Sedangkan bagian paha belakang yang disebut juga daging gandik atau silverside mempunyai tekstur daging yang liat, berotot, mempunyai serat-serat kasar dan panjang. Daging bagian paha belakang seringkali menjadi bahan pembuat abon sapi, empal atau dendeng sapi.
Daging Penutup
Penutup atau topround masih termasuk daging bagian paha sapi. Terletak pada paha belakang dekat area bokong sapi. Tekstur dagingnya tipis dan liat, cocok dijadikan olahan panggang. Biasanya digunakan untuk rendang, dendeng, bistik atau empal.
Daging Kelapa
Bottomround atau inside, disebut juga daging kelapa karena jika diperhatikan bentuknya mirip buah kelapa. Daging kelapa merupakan bagian terluar atas dari bagian paha belakang sapi, yaitu antara daging penutup dan gandik. Bagian daging sapi ini biasa digunakan untuk sate, daging giling atau rawon.
Daging Punuk
Daging sapi bagian punuk disebut juga blade, terletak pada paha bagian depan hingga ke bagian punuk sapi. Teksturnya mengandung banyak serat kasar, lebih cocok diolah dengan proses mengukus. Blade biasanya diolah menjadi daging cincang atau dibuat sei yaitu hidangan yang mirip daging asap khas Nusa Tenggara Timur.
Daging Has Luar
Daging has luar atau lebih sering disebut sirloin adalah daging yang ada pada bagian bawah iga hingga ke bagian luar sisi has dalam. Daging has luar mempunyai harga yang cenderung murah karena memiliki otot yang keras. Sirloin seringkali menjadi bahan membuat steak atau sate.
Daging Has Dalam
Daging has dalam atau disebut juga tenderloin terletak pada bagian tengah badan sapi. Teksturnya cukup lunak, otot-ototnya berupa serat halus. Dibanding daging has luar harganya cenderung lebih mahal. Biasanya digunakan untuk membuat steak, sate, grill atau sukiyaki.
Daging Tanjung
Daging tanjung yang dikenal juga dengan sebutan rump. Daging ini berasa dari bagian punggung belakang sapi. Daging tanjung cocok untuk olahan panggang, dijadikan bakso, sup atau empal.
Daging Lemusir
Daging lemusir atau cub roll merupakan daging sapi yang terdapat di bagian belakang sapi, antara has dalam, has luar dan tanjung. Tekstur daging lemusir cukup lunak dan memiliki banyak butiran lemak. Daging lamusir cocok dijadikan olahan panggang atau bakar. Di Batam ada hidangan khusus yang menggunakan daging sapi lemusir yaitu sup lemusir.
Daging Perut
Daging perut disebut juga samcan atau flank, merupakan daging yang berasal dari otot perut. Tekturnya cukup keras dengan serat-serat otot yang kasar. Cocok diolah dengan cara direbus, dijadikan steak, bahan kornet, daging giling atau rawon.
0 comments:
Post a Comment