Menu dan Cara Berbuka Rasulullah SAW

Tak terasa sudah memasuki hari ketiga bulan suci Ramadhan 1435 Hijriyah atau 2014 Masehi. Lalu apakah kita sudah tahu cara berbuka puasa Nabi Muhammad SAW?


Hal yang cukup berkesan dalam berpuasa adalah saat berbuka puasa dan balasan amal di hari kemudian nanti. Kadang kita sebagai umat muslim melupakan bahkan tak mengetahui cara dan menu buka puasa oleh Nabi Muhammad SAW. Padahal mengikuti sunnah Nabi untuk urusan berbuka puasa lebih baik dan sudah mendapat pengakuan sejumlah pakar.

Buah kurma ini merupakan salah satu buah favorit Rasulullah SAW di bulan Ramadhan. Karena pada bulan mulia itu, Rasul menjadikan buah kurma sebagai makanan pembuka waktu berbuka puasa dan makanan penutup pada saat sahur.

Teladan Rasulullah.
Rasululah SAW bersabda,
"Sebaik-baik sahurnya seorang mukmin adalah kurma."
(HR. Abu Dawud, Ibnu Hibban, Baihaqi).



Rasululah SAW menegaskan, barang siapa yang tidak menemukan kurma, hendaknya bersungguh-sungguh untuk sahur walau hanya dengan meneguk satu teguk air, karena fadhilah atau keutamaan dari sahur tersebut.
Rasulullah SAW bersabda,
"Sesungguhnya makan sahur adalah berkah yang Allah berikan kepada kalian, maka janganlah kalian tinggalkan."
(HR. An Nasa'i dan Ahmad).


Sedangkan saat berbuka puasa, Rasulullah SAW menganjurkan untuk makan buah kurma.
Dari Salman bin Amir, sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda,
"Jika salah seorang di antara kalian akan berbuka puasa, maka berbukalah dengan kurma sebab kurma itu berkah, kalau tidak ada, maka dengan air karena air itu bersih dan suci."
(HR. Abu Daud dan Tirmidzi).

Dalam hadits lainnya disebutkan, dari Anas bin Malik r.a. berkata,
"Nabi SAW biasa berbuka dengan ruthab (kurma muda) sebelum shalat, jika tidak ada ruthab, maka beliau berbuka dengan kurma, jika tidak ada kurma, Beliau minum dengan satu tegukan air."
(HR. Ahmad, Abu Dawud, Ibnu Khuzaimah).


Kandungan Kurma.
Berdasarkan penelitian yang dilakukakn oleh Dr. Hisyam Syamsi Basya, dalam satu kurma itu mengandung:
Air 20-24 persen.
Gula 70-75 persen.
Protein 2-3 persen.
Serat 8.5 persen.
Dan sedikit sekali kandungan lemak jenuhnya (lechitin).
Sedangkan untuk kandungan kurma muda atau Ruthab adalah:
Air 65-70 persen.
Zat gula 24-58 persen.
Protein 1.2-2 persen.
Serat 2.5 persen.
Itulah beberapa kelebihan kurma yang menjadi menu favorit Nabi selama menjalankan ibadah puasa. Sangat disarankan untuk menjalankan tuntunan ini demi kesehatan selama berpuasa.

Selamat Menyambut dan Melaksanakan Ibadah Puasa I435 H semoga kita diberi kesempatan untuk melakasankan saum Ramadhan tahun ini,





Menu dan Cara Berbuka Rasulullah SAW | indra | 5

0 comments:

Post a Comment